GARUT,METROJABAR.CO.ID – Jumlah pelajar korban keracunan diduga mengkonsumsi susu bantal dalam Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut. Terus bertambah menjadi sebanyak 299 orang.
Kepala Puskesmas Kadungora, Noni Cahyana mengatakan, per hari ini Kamis 2 Oktober 2025 jumlah pasien korban keracunan MBG menjadi 299 orang.
“Kamis pagi ini yang masih di rawat sejumlah 27 orang, kemudian barusan ada di IGD yang datang 3 orang sedang dilakukan observasi,”ujarnya pada Kamis (02/10/2025) siang.
Noni menjelaskan, pasien yang masih dirawat ialah masih mengalami gejala seperti mual, muntah hingga pusing.
“Gejala yang umum yaitu mual dan muntah, kemudian juga diare dan ada yang mengalami pusing”ungkapnya.
“Perhari ini dari data yang tercatat 299 orang, yang di rawat sampai kemarin 103 orang, pulang sekitar 66 orang. Yang masih di rawat hari ini 27 orang”jelasnya.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Garut telah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) dalam kasus keracunan massal akibat menu yang ada dalam Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut. Rabu (01/10/2025) kemarin.
Korban keracunan MBG yang dialami 299 siswa ini berasal dari 4 sekolah yakni SMPN 1 Kadungora, SMP PGRI Kadungora, SDN 3 Talaga Sari dan SMA An-Nisa Kadungora.***
Editor : Agus Kusmayadi
Sumber Berita : Lipsus