Habiskan Anggaran 496 Juta, IPAL di Desa Kertajaya Garut Berpotensi Rugikan Keuangan Negara

- Reporter

Rabu, 18 Desember 2024 - 11:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembangunan IPAL di Desa Kertajaya, Kecamatan Cibatu, Garut.

Pembangunan IPAL di Desa Kertajaya, Kecamatan Cibatu, Garut.

Garut (METROJABAR ) – Ketua koordinasi pemberantasan korupsi dan penyelamat aset negara republik indonesia (KPK ) Bejo suhendro, meminta Aparat Penegak Hukum (APH) mengusut pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di kampung Ciloa, desa Kertajaya, kecamatan Cibatu, Garut, Jawa Barat, dengan pagu anggaran Rp 496.201.800 tersebut diduga tidak sesuai spesifikasi teknik sehingga fungsi pembangunan IPAL tidak maksimal faktanya aroma bau di sekitar lokasi kegiatan tercium tak sedap, diduga tidak mempergunakan alat filter air limbah tersebut.

“pembangunan IPAL tersebut tidak sesuai dengan Spesifikasi, jika mengacu pada Kerangka Acuan Kerja(KAK ) BOQ dan Detail Engenering Design(DED) diduga pembangunan titik pembanguan IPAL dengan pagu 496 juta tersebut sangat tidak sesuai dengan Spesifikasi,”kata Bejo, Rabu (18/12/2024).

Dimana, lanjut Bejo, salah satunya, pada BOQ, KAK dan spesifikasi Teknis disebutkan bahwa pembangunan atap/penutup dari bangunan IPAL dipakai besi Hollow namun yang dipasang malahan Rangka Baja. “Dari berbagai Item pada pengerjaan tersebut juga ditemukan tidak sesuai dengan Spesifikasi yang akan kita buka jika APH berani komitmen untuk mengusut ,” tegasnya

“Kita menduga bahwa Penetapan Harga Perkiraan Sendiri(HPS) yang melampau tinggi sehingga patutlah diduga ada penggelembungan Harga(Mark up) yang dapat berpotensi pada kerugian keuangan negara,”imbuhnya.

Oleh sebab itu, Bejo meminta agar Penegak Hukum segera mengusut serta memanggil pihak – pihak yang bertanggung jawab diantaranya ketua kelompok swadaya masyarakat (KSM) yang mengerjakan pembangunan IPAL selanjutnya PPK. PA/KPA dalam hal ini Kepala Dinas PUPR Kabupaten Garut.*

Facebook Comments Box

Editor : Agus Kusmayadi

Sumber Berita : Wawancara

Berita Terkait

Tanah Geser di Purwakarta, Pegadaian Peduli Salurkan Bantuan untuk Korban di Desa Cigintul
Longsor di Tambang Gunung Kuda Cirebon, Ono Surono: Pemerintah Harus Lakukan Audit
Pirasat Buruk Dirasakan Istri Endang Sebelum Insiden Ledakan Amunisi Terjadi
Dedi Mulyadi Sampaikan Belasungkawa Atas Musibah Ledakan Amunisi di Garut
Bangkit dari Balik Jeruji: Rutan Bandung Latih Warga Binaan Jadi Pastry Chef dan Barber Profesional
Demam Emas! Pegadaian Jawa Barat Gelar Gebyar Emas untuk Jawab Antusiasme Masyarakat
Serunya Arung Jeram di Sungai Palayangan Cileunca, Pangalengan: Liburan Lebaran Bersama Keluarga yang Tak Terlupakan
Penanganan Gogosan Rel Petak Jalan Ciamis-Manonjaya Selesai Tepat Waktu, Jalur KA Dapat Dilalui Kembali

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 11:40 WIB

Daop 2 Bandung Tambah Kereta Dibeberapa Rangkaian Pada Libur Tahun Baru Islam 1447 H

Selasa, 17 Juni 2025 - 11:40 WIB

Ono Surono Bantah Perintahkan Kades Pasir Munjul Kritisi Dedi Mulyadi

Minggu, 8 Juni 2025 - 12:27 WIB

Soekarno Historical Fun Run Sukses Digelar di Bandung, Ribuan Peserta Dihibur Juicy Luicy

Jumat, 6 Juni 2025 - 11:03 WIB

PDI Perjuangan Jabar: Idul Adha Momentum Kuatkan Semangat Berkorban

Kamis, 5 Juni 2025 - 20:07 WIB

Perkuat Sinergi Pariwisata, Kadisparbud Jabar Tinjau Destinasi Unggulan di Pangandaran

Kamis, 5 Juni 2025 - 11:52 WIB

Perkuat Talenta Digital, KDM Resmi Luncurkan Jabar Istimewa Digital Academy 2025

Rabu, 4 Juni 2025 - 19:29 WIB

Daop 2 Bandung Siap Layani Pelanggan di Masa Libur Idul Adha

Rabu, 4 Juni 2025 - 12:41 WIB

“Badai Emas” Kembali! Pegadaian Hadirkan Hadiah Tabungan Emas hingga Paket Haji untuk Nasabah Setia

Berita Terbaru